sarvisclub.com – Tim Buffalo Sabres mengalami kembali kekalahan setelah ditaklukkan oleh Carolina Hurricanes dengan skor 6-3 pada hari Sabtu. Sebelumnya, mereka juga mengalami kekalahan telak dari St. Louis Blue Jackets, menandai tiga kekalahan beruntun yang membuat posisi mereka terpuruk di dasar klasemen Atlantic Division dan Conference Timur.
Jika Buffalo kembali kalah pada dua pertandingan selanjutnya, yaitu melawan Utah Mammoth dan Colorado Avalanche, maka Sabres akan mencatatkan delapan kekalahan dari sepuluh pertandingan terakhir. Situasi ini jelas menambah kepedihan bagi penggemar setia, terutama bagi mereka yang sudah lama menyaksikan tim ini berjuang. Kelemahan Sabres bukan hanya terlihat dari kekalahan, melainkan juga cara mereka kalah, dengan dua kekalahan terakhir terjadi dalam waktu regulasi yang menghilangkan peluang untuk mendapatkan poin tambahan.
Tim ini perlu meningkatkan performa untuk dapat bersaing di playoff, yang memerlukan sekitar 40-45 kemenangan. Musim lalu, mereka hanya meraih 36 kemenangan, sehingga tantangan menghadapi tim seperti Detroit Red Wings dan Edmonton Oilers, serta pertandingan wajib menang melawan Calgary Flames dan Chicago Blackhawks, jelas menjadi kunci bagi kelangsungan musim ini.
Buffalo sudah cukup lama dilanda masalah cedera, tetapi saatnya untuk berhenti mencari-cari alasan. Musim ini sudah memasuki batas waktu yang krusial, dan manajemen tim, termasuk General Manager Kevyn Adams dan pelatih Lindy Ruff, kini berada dalam tekanan besar. Sekarang adalah waktu yang tepat bagi mereka untuk menunjukkan perubahan dan memperbaiki performa demi masa depan tim.